Sabtu, 22 Juni 2019

RUJAK CINGUR DAN SGM BUNDA MENEMANI MASA KEHAMILANKU

hay bloggers ktmu lagi sama aq bunda Tri yuni kali ini aq mau cerita flashback 6 tahun yang silam saat aq ngidam dulu pingin banget makan Rujak Cingur.

Rujak cingur adalah salah satu makanan tradisional yang mudah ditemukan di daerah Jawa Timur, terutama daerah asalnya Surabaya. pas banget saat hamil ayuk syifa aq berangkat loh ke Surabaya dalam acara tugas kantor rakornas tahunan. tau aja klo aq ngidam rujak cingur asli surabaya.
Dalam bahasa Jawa kata cingur berarti "mulut", hal ini merujuk pada bahan irisan mulut atau moncong sapi yang direbus dan dicampurkan ke dalam hidangan.



Rujak cingur biasanya terdiri dari irisan beberapa jenis buah seperti timun, kerahi (krai, yaitu sejenis timun khas Jawa Timur), bengkuang, mangga muda, nanas, kedondong, kemudian ditambah lontong, tahu, tempe, bendoyo, cingur, serta sayuran seperti kecambah/taoge, kangkung, dan kacang panjang. Semua bahan tadi dicampur dengan saus atau bumbu yang terbuat dari olahan petis udang, air matang untuk sedikit mengencerkan, gula/gula merah, cabai, kacang tanah yang digoreng, bawang goreng, garam, dan irisan tipis pisang biji hijau yang masih muda (pisang klutuk). Semua saus/bumbu dicampur dengan cara diulek, itu sebabnya rujak cingur juga sering disebut rujak ulek.
mantap banget. nyesel bgt kalo bumil belum pernah cobain ini.



Dalam penyajiannya rujak cingur dibedakan menjadi dua macam, yaitu penyajian 'biasa' dan 'matengan' (menyebut huruf e dalam kata matengan seperti menyebut huruf e dalam kata: seperti/menyebut/bendoyo). Penyajian 'biasa' atau umumnya, berupa semua bahan yang telah disebutkan di atas, sedangkan 'matengan' (matang, Jawa) hanya terdiri dari bahan-bahan matang saja; lontong, tahu goreng, tempe goreng, bendoyo (kerahi yang digodok) dan sayur (kangkung, kacang panjang, taoge) yang telah digodok. Tanpa ada bahan 'mentah'nya yaitu buah-buahan, karena pada dasarnya ada orang yang tidak menyukai buah-buahan. Keduanya memakai saus/bumbu yang sama.

Makanan ini disebut rujak cingur karena bumbu olahan yang digunakan adalah petis udang dan irisan cingur. Hal ini yang membedakan dengan makanan rujak pada umumnya yang biasanya tanpa menggunakan bahan cingur tersebut. Rujak cingur biasa disajikan dengan tambahan kerupuk, dan dengan alas pincuk (daun pisang) atau piring
yuk bunda yang asal daerahnya selain surabaya, wajib cobaan rujak cingur ini. dijamin ketagihan juga 😊



oh yah pas hamil ayuk syifa juga aq tak pernah lupa loh konsumsi SGM bunda rasa coklat, karena SGM Bunda diperkaya omega 3 dan omega 6 yang sangat dibutuhkan oleh dedek bayi dalam perut kita. SGM Bunda juga temen aq saat aq mual dan muntah. saat menyusui ayuk syifa juga aq minum loh. bahagia nya aq me jadi ibu hamil dan iBu Menyusui. karena hari-hariku ditemani SGM Bunda 😍🤗 Terimakasih SGM Bunda

#MombassadorSGMEskplor
#SGMEksplor
#GenerasiMaju
#SGMBunda
#LangkahAwalDukungGenerasiMaju


1 komentar: